Keluarga Besar Mbah Rakim - Lumajang Kota 16 Juni 2019
Alhamdulillah masih diberi kesempatan berkumpul keluarga meski hanya beberapa jam saja...
31 Agts 2011M/01 Syawal 1432H
Kehadiran KH. Hasyim Muzadi beserta Ibu ke kediaman kami di Klayatan 3 Kota Malang
Desa Tempursari, Lumajang
Tanggal 16 Juni 2019 di Desa Tempursari - Lumajang - Jawa Timur beserta keluarga Besar
Wilayah Gunung Bromo
04 - 05 November 2013 bersama rekan2 di Gunung Bromo
10 Dzulhijjah 1439H
Di masjid besar Abdulloh - Sukun Kota Malang, seusai Sholat Idul Adha 1439H/01 Nov 2017M
Kamis, 21 Desember 2023
Setting Remote Management untuk Router Client
Jumat, 15 Desember 2023
Mengarahkan Trafik Situs Tertentu ke ISP Lain
Jika mempunyai 2 koneksi internet yang berbeda, misalnya ISP-1 misal abcd.net dengan ISP-2 misalnya 1234.net. Kemudian ke-2 ISP tersebut akan digunakan untuk mengarahkan trafik tertentu.
Dengan 2 jalur ISP tersebut, kita akan buat misal 'ISP-1 abcd.net' hanya khusus untuk jalur internet 'Network A' sedangkan 'ISP-2 1234.net' khusus untuk jalur internet 'Network B'.
Contoh, akan dialihkan trafik youtube ke ISP-2, sedangkan ISP-1 untuk trafik umum, misal medsos, olshop, atau hanya sekedar browsing saja.
Langkah-langkah :
Menangkap address list Video Online, missal Youtube tanpa menggunakan
port, melainkan fitur content pada filter raw.
Raw-Mangle Koneksi YouTube untuk
Firewall MikroTik
- .youtube.com
- .googlevideo.com
- .ytimg.com
Tambahan Content untuk trafik YouTube (tidak
diawali karakter titik):
- youtu.be = URL shortener YouTube.
- yt3.ggpht.com = Subdomain untuk gambar profil channel YouTube.
- youtubei.googleapis.com = Subdomain CDN Google untuk YouTube juga.
Menangkap IP YouTube dengan Content Domain
1. Masuk ke menu IP > Firewall > Raw.
2. Buat Raw Rule baru (+).
3. Tab General – Chain: prerouting.
4. Tab Advanced
– Src. Address List: IP-Local atau IP-Client
– Dst. Address List: (!) IP-Local atau (!) IP-Client
– Content: (isikan konten di atas satu persatu; 1 Raw 1 content).
5. Tab Action
– Action: add dst to address list
– Address List: YouTube
– Timeout: 01:00:00
6. Apply
7. OK
Ulangi langkah no.2 sampai no.7 untuk Content yang lain
Membuat IP Lokal Address List :
1. IP
2. Tab Address List
3. Pada Name isi : LOKAL
4. Address isi : IP Address yang digunakan pada Client
5. Apply
6. OK
Sampai muncul alamat IP yang telah berhasil ditangkap oleh Mikrotik, seperti berikut :
Membuat Connection Mark YouTube
1. Masuk ke menu IP > Firewall > Mangle.
2. Buat Mangle Rule baru (+).
3. Tab General – Chain: prerouting
4. Tab Advanced
– Src. Address List: IP-Local atau IP-Client
– Dst. Address List: video
5. Tab Action
– Action: mark connection
– New Mark Connection: Koneksi_YouTube
– Passthrough: Ceklist (Yes)
6. Apply
7. OK
Membuat Paket YouTube Yang Akan Dialihkan ke ISP-2
1. menu IP > Firewall > Mangle.
2. Buat Mangle Rule baru (+).
3. Tab General
– Chain: prerouting
– Connection Mark: video_online
4. Tab Advanced
– Scr Address List : LOKAL
5. Tab Action
– Action: mark routing
– New Packet Mark: R-Video
– Passthrough: Tidak di-Ceklist (No)
6. Apply
7. OK.
Sampai muncul 2 Setting Domain-Content Video seperti berikut
Buat Route Baru Untuk Routing Video, sbb:
1. Masuk ke IP
2. Routes > (+).
3. Tab General
– Dst. Address: 0.0.0.0/0
– Gateway: (IP Address ISP khusus YouTube), misal: 192.168.1.1
– Check Gateway: ping
– Type: unicast
– Distance: 1
– Scope: 30
– Target Scope: 10
– Routing Mark: Routing_YouTube
4. Apply
5. OK.
Settingan tersebut dapat digunakan untuk mengarahkan tarfik situs yang lain selain youtube
Rabu, 07 Juni 2023
Load Balance Mikrotik PCC 2 ISP
Load balance merupakan fitur yang sangat sering digunakan bagi pengguna yang memiliki lebih dari 1 uplink ke internet. Dan yang paling populer dan stabil adalah Per Connection Classifier atau PCC. Yang tentunya fitur load balance PCC bisa dikombinasikan dengan fitur lain sesuai kebutuhan.
Load balance PCC akan
diterapkan pada 3 jaringan lokal dan ketiga jaringan tersebut menggunakan
service yang berbeda
Bagaimana
mengimplementasikan Load Balance PCC jika terdapat 3 service berbeda. Service
yang akan digunakan adalah PPPoE (setting PPPoE bisa klik disini), Hotspot (setting Hotspot bisa klik disini) dan VLAN Hotspot.
Mikrotik router
memiliki 2 link ISP di ether1 dan ether2. Dan akan di distribusikan ke client
menggunakan ether3 sebagai PPPoE, Hotspot dan VLAN Hotspot
/interface
set ISP-1 comment=ISP-1
set ISP-2
comment=ISP-2
set LAN
PPPoE+Hotspot comment=LAN PPPoE+Hotspot
/ip dns set
cache-max-ttl=1d cache-size=2048KiB servers=8.8.8.8,8.8.4.4
/ ip address
add
address=192.168.1.1/24 network=192.168.1.0 interface=ISP-1
add
address=192.168.2.1/24 network=192.168.2.0 interface=ISP-2
add address=20.20.5.1/24
network=20.20.5.0 interface=LAN PPPoE+Hotspot
add address=100.10.4.1/23
network=100.10.4.0 interface=LAN PPPoE+Hotspot
add address=150.20.4.1/23
network=150.20.4.0 interface=LAN PPPoE+Hotspot
/ip firewall
address-list
add address=20.20.5.0/24
list=IP-LOKAL (DHCP
untuk PPPoE)
add address=100.10.4.0/23
list=IP-LOKAL (DHCP
untuk Hotspot)
add address=150.20.4.0/23
list=IP-LOKAL (DHCP
untuk VLAN Hotspot)
/ip firewall
nat
add
chain=srcnat out-interface="ISP-1" action=masquerade
add
chain=srcnat out-interface="ISP-2" action=masquerade
Karena menggunakan 2
link internet, kita harus memastikan TRAFFIC REQUEST DAN RESPOND melewati
isp yang sama. Yaitu dengan menandai traffic yang masuk dari isp agar keluar di
jalur yang sama.
/ip firewall
mangle
add
action=mark-connection chain=input in-interface="ISP-1"
new-connection-mark="ISP1-Con" passthrough=yes
add
action=mark-connection chain=input in-interface="ISP-2"
new-connection-mark="ISP2-Con" passthrough=yes
add
action=mark-routing chain=output connection-mark="ISP1-Con" new-routing-mark="ke-ISP1"
passthrough=yes
add
action=mark-routing chain=output connection-mark="ISP2-Con"
new-routing-mark="ke-ISP2" passthrough=yes
Selanjutnya,
tambahkan KONFIGURASI PCC untuk membagi koneksi yang menuju ke
masing-masing ISP. Yaitu dengan membuat mark connection dari jaringan lokal ke
masing-masing ISP. Dari kondisi bandwidth kedua ISP sama, pembuatan pcc cukup
menggunakan 2 rule saja, hal ini bisa disesuikan dengan throughput bandwidth
yang dimiliki kedua link.
add
action=mark-connection chain=prerouting dst-address-list=!IP-LOKAL
dst-address-type=!local new-connection-mark="ISP1-Con"
passthrough=yes per-connection-classifier=both-addresses-and-ports:2/0
src-address-list=IP-LOKAL hotspot=auth
add
action=mark-connection chain=prerouting dst-address-list=!IP-LOKAL
dst-address-type=!local new-connection-mark="ISP2-Con" passthrough=yes
per-connection-classifier=both-addresses-and-ports:2/1
src-address-list=IP-LOKAL hotspot=auth
Selanjutnya buat MARK
ROUTING PCC agar semua koneksi yang sudah di marking bisa digunakan pada
tabel routing.
add
action=mark-routing chain=prerouting connection-mark="ISP1-Con"
dst-address-list=!IP-LOKAL new-routing-mark="ke-ISP1" passthrough=yes
src-address-list=IP-LOKAL
add
action=mark-routing chain=prerouting connection-mark="ISP2-Con"
dst-address-list=!IP-LOKAL new-routing-mark="ke-ISP2" passthrough=yes
src-address-list=IP-LOKAL
Setelah proses ini,
maka konfigurasi pcc pada router sudah selesai. Kita tinggal menambahkannya
pada tabel routing dan melakukan percobaan.
/ip route
add
check-gateway=ping distance=1 gateway="192.168.1.1"
routing-mark="ke-ISP1"
add
check-gateway=ping distance=1 gateway="192.168.2.1"
routing-mark="ke-ISP2"
add
check-gateway=ping distance=1 gateway="192.168.1.1"
add
check-gateway=ping distance=2 gateway="192.168.2.1"
Sabtu, 07 Januari 2023
GANTI NAMA dan PASSWORD WIRELESS ROUTER ANDA
Router wireless menggunakan nama jaringan atau disebut
juga SSID (Service Set Identifier) yang biasanya diatur standar
oleh produsen (default).
Memang Anda dapat
terkoneksi ke jaringan internet dengan menggunakan nama SSID dan password
standar bawaan dari produsen (default). Namun hal ini tidak disarankan. Alasan
utamanya adalah masalah keamanan apabila menggunakan nama SSID dan password
standar.
Selain alasan
keamanan, menggunakan nama SSID bawaan produsen kurang khas karena biasanya
hanya menggunakan nama produsen & tipe dari router tersebut untuk nama
SSIDnya. Hal ini juga cenderung membingungkan apabila dalam satu area ada
beberapa router dengan nama SSID default yang tidak diubah. Anda akan
kebingungan mencari SSID dari router milik Anda.
Berikut ini adalah
beberapa Router yang bisa diganti nama SSID dan passwordnya dengan menggunakan
laptop maupun Smartphone/ponsel anda:
1. TP Link WR820N
Selasa, 22 November 2022
DVB T2 atau STB Digital TV Bisa Buat Internet
Pemerintah telah melakukan Analog Switch Off (ASO) atau penghentian
siaran TV analog pada beberapa waktu yang lalu. Meskipun tidak semua wilayah
telah di matikan Siaran Analognya.
Bagi yang tidak memiliki perangkat TV digital, masyarakat tidak perlu
membeli TV baru karena TV analog bisa menyiarkan siaran TV digital dengan bantuan Set
Top Box (STB).
STB DVB T2 bisa dibeli melalui toko online atau langsung datang ke toko fisik terdekat dengan harga di kisaran Rp 200 ribu hingga Rp 300 ribuan.
Lantas, apa itu Set Top Box Atau STB? Sebagai informasi, Set Top Box (STB) adalah alat untuk mengonversi sinyal digital menjadi gambar dan suara, yang dapat ditampilkan di TV analog biasa.
STB ini sudah mendukung Digital Video Broadcasting-Second Generation
Terrestrial atau DVB-T2. STB tidak memerlukan antena parabola dalam menerima
sinyal digital, dan cukup menggunakan antena TV biasa atau UHF.
STB dibutuhkan jika anda ingin "mengubah" perangkat TV analog
yang belum bisa menerima sinyal digital, agar tetap bisa menikmati siaran TV
digital.
Namun, jika perangkat TV sudah memiliki fitur untuk menangkap siaran
digital, di mana biasanya Smart TV zaman sekarang sudah bisa, maka kamu tidak
membutuhkan STB.
Bagi masyarakat yang masih memiliki TV analog, tentunya membutuhkan perangkat Set Top Box (STB) untuk dapat menangkap siaran TV digital. Sebelum membeli, kalian mesti jeli, jangan sampai tertukar dengan membeli STB Android.
Sebab, STB TV digital dan STB Android itu merupakan dua perangkat berbeda meski ada kesamaan namanya. Jadi, pastikan tahu perbedaan set top box TV digital dan set top box TV Android.
Perbedaan set top box TV digital dan set top box TV Android STB TV digital
adalah alat untuk mengkonversi sinyal menjadi gambar dan suara agar dapat
ditampilkan pada TV analog.
Sedangkan STB android adalah alat yang dimanfaatkan untuk mengubah televisi
menjadi pintar. Dan, untuk menggunakan dibutuhkan akses internet, sementara STB
TV digital tidak butuh internet.
Kominfo menegaskan bahwa siaran TV digital tidak akan perlu akses internet
maupun berlangganan layaknya TV kabel, melainkan gratis seperti halnya siaran
TV analog saat ini.
Set Top Box TV Android :
- Berbayar untuk dapat berlangganan,
- Harus terkoneksi dengan internet, Tanpa internet, maka tidak ada konten yang tampil,
- OS Android,
- Tidak pakai antena
- Gratis, tidak ada iuran per bulan,
- Ada fitur Early Warning System (EWS)/sistem peringatan dini,
- Tidak perlu internet, karena terhubung dengan Stasiun TV free to air,
- Terhubung dengan antena
Berikut ini adalah salah satu cara setting/pengaturan awal sebuah STB DVB+T2 yang mudah dipahami :
Sabtu, 17 September 2022
SOLUSI ERROR UNTUK WIFI HOTSPOT TERHUBUNG, TAPI TIDAK ADA INTERNET
Ada HP atau Ponsel anda pernah tidak bisa connect ke Jaringan WiFi Hotspot. Padahal HP atau perangkat lainnya lancar jaya dan aman – aman saja.
Pada saat di
koneksikan ke router pemilik ada keterangan: “Terhubung, Tidak Ada
Internet”.
Apakah ada
settingan di server wifi yang keliru? Setelah “bertamu” ke pemilik router yang
bermasalah ternyata ada beberapa masalah yg mungkin bisa terpecahkan atau ada
solusi, yaitu :
1. CEK DULU HP ATAU PONSEL ANDA
Dapatkan Mac Address beserta Ip address nya. lalu
Catat. Itu bisa di lihat di property WiFi yang sedang terhubung ke HP/ponsel yang sedang
bermasalah.
Pilih Setting/Pengaturan (diberi kotak Merah)
Scroll ke bawah untuk melihat pengaturan lebih lanjut
Warna Kuning adalah Alamat MAC dan warna Merah adalah IP Address
Kemudian Ganti MAC Acak dengan MAC Ponsel milik anda
Matikan Jaringan Wifi kemudian sambungkan kembali atau kalau perlu restart lagi HP anda.
2. DARI SISI SERVER INTERNET YANG MENGGUNAKAN VOUCHER DI MIKROTIK
Pada Mikrotik Masuk ke menu IP – Hotspot – Tab User
Cek dengan cara search pakai kode voucher dan pakai Mac Address HP yang
Error “Terhubung, Tidak Ada Internet”
Kalau ketemu, hapus saja data nya. Biasanya itu adalah Error Sistem, jadi kode voucher (bersama data Mac address nya) itu masih nempel di IP – Hotspot – Tab User, padahal sudah kadaluarsa (terpakai) voucher tersebut yang mengakibatkan bentrok datanya.
Intinya
hapus saja data user voucher yang masih nempel di IP – Hotspot – Tab User
3. DARI SISI SERVER INTERNET YANG MENGGUNAKAN HOTSPOT MIKROTIK
Hapus Data yang di IP – Hotspot – Host
Caranya :
klik saja salah-satu data, lalu Ctrl-A . Lalu tekan Delete di keyboard.
Hapus Data yang di IP – Hotspot – Cookies
Caranya : klik saja salah-satu data, lalu Ctrl-A . Lalu tekan Delete di keyboard.
Hapus Data yang di IP – DHCP Server – Tab Leases
Caranya : klik saja salah satu data, lalu tekan Delete di keyboard.
Terakhir, Hapus Data yang di IP – ARP
Caranya : klik saja salah satu data, lalu tekan Delete di keyboard.
Sudah beres, Nah sekarang, coba Nyalakan lagi / ON kan lagi itu HP dan coba cek, apakah bisa tersambung sehingga bisa memunculkan Login Page Hotspot?
Dengan langkah-langkah diatas, maka HP/ponsel yang error “Terhubung, Tidak Ada Internet” menjadi bisa terhubung kembali ke sistem jaringan WiFi Hotspot.
Sabtu, 11 Juni 2022
Pisah Trafik SosMed dan OL Shop Menggunakan RAW MikroTik
Selain
mengunakan layer 7 protocol kita bisa juga menggunakan alamat server yang
digunakan oleh video yang kita tonton di internet agar bisa kita limitasi
kecepatanya menggunakan queue tree. Caranya dengan menggunakan firewall raw.
Di mikrotik
router os, firewall terdiri dari beberapa tabel. Ada tabel filter, nat, mangle,
serta yang terbaru adalah raw.
RAW
merupakan tabel firewall yang mirip dengan tabel filter yakni menangani
filtering paket. Namun raw memiliki keunggulan yaitu tidak memakan resource cpu
sebanyak pada firewall filter (lebih ringan). Hal ini dikarenakan raw mampu
melakukan bypass atau drop paket sebelum terjadinya proses connection
tracking.
Apa itu connection tracking ? Connection tracking merupakan fitur atau
kemampuan untuk melihat informasi pada koneksi yang sedang terjadi. Informasi
apa ? Ya seperti source address, destination address, source and destination
port, tipe protokol, dan lain sebagainya.
Manfaat
dari conn-track ini adalah firewall dapat melakukan filterisasi
secara mendalam yang tentunya akan semakin memperbaik kinerja firewall
tersebut. Namun disisi lain, penggunaan connection tracking juga memiliki
konsekuensi yakni penggunaan resource perangkat firewall menjadi lebih tinggi
khususnya pada cpu load.
Sementara itu, raw tidak menggunakan conn-track dalam proses filtering, itulah
yang membuat raw menjadi lebih ramah sumber daya. Dengan kemampuannya tersebut,
raw dapat digunakan untuk melakukan dropping paket dalam jumlah yang banyak
(cocok digunakan untuk mitigasi serangan DDOS)
Firewall raw
sebenarnya hampir sama dengan fire filters, namun yang membedakan firewall raw
dinilai lebih ringan karena tidak menggunakan resource cpu yang tinggi. Salah
satunya kita bisa menggunakan firewall raw untuk pisah trafik streaming video.
Tambahkan address list untuk alamat ip client lokal kita(client yang menggunakan interet dari router) caranya masuk
ip - firewall - address list - add
/ip firewall address-list
add address=192.168.2.0/24 list=LOKAL
add address=192.168.3.0/24 list=LOKAL
Masukan
semua alamat ip yang digunakan oleh client yang ingin di limitasi
bandwidth/pisah trafik streaming video. Kecuali alamat ip ISP.
kemudian setelah kita membuat address list, kita buat firewall raw untuk mendapatkan alamat server dari trafik SosMed dan OL Shop.
ip - firewall - raw - add
- chain = prerouting
- src. address list = -LOKAL (yang tadi di buat)
- content = .lazada.com
- action = add dst to address list (untuk menangkap ip content SosMed atau OL Shop)
- address list = SosMed atau OL-Shop
Kamis, 10 Februari 2022
Memisah Bandwidth Lokal (IIX) dan Internasional (IX) - Bagian 2
Mulai Mikrotik RouterOS versi 2.9, dikenal dengan fitur yang disebut IP Address List. Fitur ini adalah pengelompokan IP Address tertentu dan setiap IP Address tersebut bisa kita namai. Kelompok ini bisa digunakan sebagai parameter dalam mangle, firewall filter, nat, ataupun queue.
Pengaturan IP Address List
Mikrotik Indonesia telah menyediakan daftar IP Address yang
diadvertise di OpenIXP dan IIX, yang bisa didownload dengan bebas di URL: http://www.mikrotik.co.id/getfile.php?nf=nice.rsc
File nice.rsc ini dibuat secara otomatis di server Mikrotik
Indonesia setiap jam, dan merupakan data yang telah dioptimalkan untuk menghilangkan
duplikasi entri dan tumpang tindih subnet. Saat ini jumlah baris pada script
tersebut berkisar 7000 baris.
Contoh isi file nice.rsc :
Proses pengambilan file nice.rsc bisa dilakukan langsung dari terminal di RouterOS dengan perintah :
/tool fetch address=ixp.mikrotik.co.id src-path=/download/nice.rsc mode=http; |
atau bisa juga
/tool fetch url="http://ixp.mikrotik.co.id/download/nice.rsc" mode=http |
Kemudian, import-lah file tersebut.
[admin@MikroTik] > import nice.rsc
Opening script file nice.rsc
Script file loaded and executed successfully
Pastikan bahwa proses import telah berlangsung dengan sukses, dengan mengecek Address-List pada Menu IP - Firewall.
Proses upload ini dapat juga dilakukan secara otomatis jika memiliki pengetahuan scripting. Misalnya membuat shell script pada
Linux untuk melakukan download secara otomatis dan mengupload file secara
otomatis setiap pk 06.00 pagi. Kemudian tinggal membuat scheduler pada
router untuk melakukan import file.
Jika menggunakan RouterOS versi 3.x, proses update juga
dapat dilakukan secara otomatis.
Perintah yang perlu dibuat adalah :
/system sched add comment=�update-nice� disabled=no interval=1d name=�update-nice-rsc� on-event=�:if ([:len [/file find name=nice.rsc]] > 0) do={/file remove nice.rsc }; /tool fetch address=ixp.mikrotik.co.id src-path=/download/nice.rsc mode=http;/import nice.rsc� start-date=jan/01/1970 start-time=06:00:00 |
atau
/system sched add comment=�update-nice� disabled=no interval=1d name=�update-nice-rsc� on-event=�:if ([:len [/file find name=nice.rsc]] > 0) do={/file remove nice.rsc }; /tool fetch url=http://ixp.mikrotik.co.id src-path=/download/nice.rsc mode=http;/import nice.rsc� start-date=jan/01/1970 start-time=06:00:00
Hati-hati! Setelah copy paste, pastikan hasil copy paste sama persis. Proses copy
paste kadang-kadang menghilangkan beberapa karakter tertentu.
Pengaturan Mangle
Langkah selanjutnya adalah membuat mangle. Kita perlu
membuat 1 buah connection mark dan 2 buah packet mark, masing-masing untuk trafik
internasional dan lokal.
Untuk rule #0, pastikanlah bahwa Anda memilih interface yang
mengarah ke client. Untuk chain, kita menggunakan prerouting, dan untuk kedua
packet-mark, kita menggunakan passthrough=no.
/ip firewall mangle
add chain=prerouting in-interface=ether-LAN dst-address-list=nice action=mark-connection new-connection-mark=Koneksi-IIX passthrough=yes
add chain=prerouting connection-mark=Koneksi-IIX action=mark-packet new-packet-mark=Paket-IIX passthrough=no
add chain=prerouting action=mark-packet new-packet-mark=Paket-Internasional passthrough=no
Pengaturan Simple Queue
Untuk setiap client, kita harus membuat 2 buah rule simple
queue. Pada contoh berikut ini, kita akan melakukan limitasi untuk IP client
100.10.5.1/24 dan client lain yang terkoneksi dengan port mikrotik kita, dan kita akan memberikan limitasi IIX (up/down) sebesar
512k/10M, dan untuk internasional sebesar (up/down) 512k/5M.
Pengecekan Akhir
Setelah selesai, lakukanlah pengecekan dengan melakukan
akses ke situs lokal maupun ke situs internasional, dan perhatikanlah counter
baik pada firewall mangle maupun pada simple queue.